Tanggamus, Lampung –Rapat Koordinasi Bersama Aparatur Pekon Batukeramat: Persiapan Program Kerja dan Penjagaan Netralitas Pilkada Serentak
Pada hari ini Tanggal 4 November 2024 , aparatur Pekon Batukeramat melaksanakan rapat koordinasi penting yang dipimpin oleh Bapak Masrantok, S.E., selaku Kepala Pekon Batukeramat, didampingi oleh Bapak Johan Wahyudi, Sekretaris Pekon. Agenda rapat yang diadakan di Balai Pekon tersebut berfokus pada dua hal krusial: persiapan program kerja untuk satu bulan ke depan dan upaya menjaga ketertiban serta netralitas menjelang Pilkada Serentak yang akan berlangsung pada tanggal 27 November 2024.
Program Kerja Satu Bulan ke Depan
Dalam rapat tersebut, Bapak Masrantok, S.E menyampaikan bahwa Pekon Batukeramat akan melaksanakan sejumlah program prioritas selama satu bulan ke depan. Program-program tersebut mencakup peningkatan layanan masyarakat, pemantapan infrastruktur, serta persiapan logistik dan administrasi yang berkaitan dengan pelaksanaan Pilkada. “Kita harus memastikan seluruh kegiatan berjalan sesuai dengan rencana, dan pelayanan kepada masyarakat tetap optimal, meski kita tengah menghadapi tantangan persiapan pemilihan serentak,” ujar Bapak Masrantok.
Bapak Johan Wahyudi menambahkan bahwa seluruh aparatur pekon diinstruksikan untuk menjaga komunikasi yang solid dan proaktif dalam melayani kebutuhan warga. “Kita akan mengoptimalkan koordinasi antarbidang untuk memastikan kelancaran program-program ini, sekaligus memperkuat peran serta masyarakat dalam proses pembangunan pekon yang inklusif,” jelasnya. Aparatur pekon juga diberikan arahan tentang efisiensi kerja, mengingat tren digitalisasi dalam pelayanan publik yang semakin berkembang.
Menjaga Ketertiban dan Netralitas Pilkada Serentak
Poin penting lainnya dalam rapat tersebut adalah upaya menjaga ketertiban dan netralitas dalam menghadapi Pilkada Serentak 2024. Bapak Masrantok menegaskan bahwa seluruh aparatur pekon wajib bersikap netral, sesuai dengan peraturan yang berlaku, serta tidak terlibat dalam kegiatan politik praktis. “Kita adalah pelayan masyarakat, bukan partisan. Netralitas kita akan menjadi teladan bagi warga untuk menjaga suasana damai selama proses pemilu berlangsung,” tegasnya.
Selain itu, demi mencegah potensi konflik sosial yang sering terjadi dalam masa kampanye, pekon juga menyiapkan tim keamanan yang berkolaborasi dengan aparat terkait. Bapak Johan Wahyudi menjelaskan bahwa pengawasan di lingkungan pekon akan diperketat, khususnya pada hari-hari krusial menjelang pemilihan. Edukasi dan kampanye damai juga direncanakan untuk membangun kesadaran warga akan pentingnya menjaga stabilitas sosial.
Menghadapi Tantangan Pilkada dengan Sinergi
Dalam konteks Pilkada Serentak yang semakin dekat, tren keterlibatan publik dan peran aparatur pemerintahan dalam menjaga integritas demokrasi sangat relevan. Sebagai langkah strategis, Pekon Batukeramat juga berupaya merangkul komunitas pemuda, tokoh masyarakat, serta LSM untuk terlibat aktif dalam mengawal proses pemilihan. Bapak Masrantok berharap seluruh elemen masyarakat dapat bersatu dalam menghadapi Pilkada dengan semangat kebersamaan, sambil tetap menghormati perbedaan pilihan politik.
Dengan sinergi yang terbangun antara aparatur pekon dan warga, diharapkan Pekon Batukeramat dapat menjadi contoh bagi daerah lain dalam menciptakan proses Pilkada yang tertib, aman, dan berintegritas. Rapat ini berakhir dengan komitmen kuat dari seluruh peserta untuk menjalankan amanah ini dengan sepenuh hati, menghadirkan pelayanan publik yang lebih baik, serta menjaga netralitas sebagai bentuk pengabdian kepala pekon.kepada masarakat pada umumnya.( Azanni )